Tujuan penjajakan kerjasama dengan pihak Asuransi kesehatan adalah untuk mengakomodir layanan pada pasien pemegang kartu asuransi untuk bisa memanfaatkan haknya di RSIA Sukma Bunda yang telah diresmikan oleh Pemko Payakumbuh sejak tanggal 15 Oktober 2015.
"Pasien yang datang ke RSIA Sukma Bunda sering menanyakan apakah pengguna kartu BPJS bisa berobat disini, demikian juga pasien yang menggunakan asuransi Sinarmas. Namun selama ini belum, atas dasar itu, kita mempersiapkan persyaratan agar bisa melayani pengguna kartu asuransi BPJS dan Sinarmas," ucap dr.Isnaniyah direktur RSIA Sukma Bunda saat dijambangi media ini, Rabu ( 16/11/2017).
dr. Isnaniyah lulusan Kedokteran Unand angkatan 2009 itu menambahkan, " kita telah menjajaki kerjasama dengan pihak Asuransi Sinarmas, dalam agenda mereka akan melakukan survey akhir tahun ini untuk uji kelayakan kerjasama," ungkapnya.
"Sedangkan persyaratan kerjasama dengan BPJS Kesehatan juga telah kita siapkan, mudah-mudahan sesuai target awal tahun 2018, RSIA Sukma Bunda bisa menjalin kesepahaman dan pasien pengguna kartu BPJS bisa berobat disini," tutup dr.Isnaniyah.
Baca Juga : Grand Opening RSIA Sukma Bunda Payakumbuh
Terpisah, Arlinda Sukma selaku direksi PT.Sukma Bunda Medika yang menaungi RSIA Sukma Bunda mengatakan, " Insyaallah, selaku pemilik perusahaan kita akan berbuat yang terbaik untuk pelayanan pada masyarakat dengan meminta manajemen rumah sakit menjajaki serta menjalin kerjasama dengan pihak Asuransi Kesehatan, baik BPJS, Asuransi Sinarmas maupun dengan asuransi inHealth," tegasnya saat dikonfirmasi media ini.(AW)
No comments:
Post a Comment